Tidak ada produk yang didesign setara. Semua mempunyai peruntukan yang berbeda dan disesuaikan konsumen yang dicoba dicapai. Dan seperti halnya sebuah masakan yang lezat membutuhkan bahan-bahan yang berkualitas, begitu pula sebuah perangkat yang kompleks seperti notebook. ASUS memasarkan seri Zenbook kali ini sebagai notebook yang bertenaga dan indah. Tentunya untuk mencapai tujuan tersebut seri Zenbook UX kali ini haruslah memiliki komponen-komponen yang berkualitas tinggi. Seperti apakah isi Zenbook UX 333, 433 dan 533? Mari kita intip bersama!

Seperti inilah jeroan dari seri Zenbook UX. Karena ukurannya yang cukup mungil, sebagai besar ruang yang ada diambil oleh battery dan sistem pendinginan. Dua faktor tersebut sangatlah penting bagi kinerja sebuah notebook. Tanpa sistem pendinginan yang memadai, tentunya perangkat ini tak dapat bekerja dengan maksimal. Sama halnya untuk baterai. Tanpa battery life yang awet, percuma memiliki sebuah perangkat mobile yang bertenaga.

Komponen yang satu ini adalah salah satu komponen terpenting dari sebuah laptop. Sistem pendingin mempunyai peran penting agar prosesor (dan atau graphic card) berjalan dalam kondisi thermal yang optimal. Ketika bicara sistem pendingin untuk sebuah laptop, sangatlah penting untuk mendapatkan keseimbangan antara ukuran pendingin dan performa optimal yang bisa didapatkan. Hal inilah menjadi pertimbangan utama ASUS ketika memilih mempergunakan sistem pendinginan yang berukuran tipis.

Terlihat bilah kipas yang digunakan lebih rapat. Ini memungkinkan untuk mendapatkan airflow yang lebih besar dengan ukuran kipas yang lebih kecil. Penggunaan bilah seperti ini juga memungkinkan kipas berjalan lebih sunyi.

Secara keseluruhan sistem pendingin yang digunakan Zenbook UX terlihat lebih tipis. Tentunya dikarenakan profile keseluruhan dari laptop ini memang lebih tipis dari pendahulunya. Bukan berarti sistem pendinginannya menjadi lebih buruk. Justru HSF yang digunakan oleh ASUS UX series kali ini terlihat lebih optimal.

Resiko dari semakin tipisnya laptop masa kini adalah beberapa komponen disolder ke motherboard untuk menghemat tempat. Terlihat bahwa memory pada Zenbook terbaru ini terintegrasi kedalam motherboardnya. Ini menutup kemungkinan untuk upgrade komponen yang satu ini dikemudian hari.

Seperti rata-rata komponen yang ditanamkan pada perangkat ini, speaker yang digunakan pun terlihat mungil dibandingkan komponen lainnya.

SSD dalam bentuk M.2 adalah pilihan tepat untuk Zenbook. Ia menggabungkan media penyimpan yang cepat dan memiliki footprint yang kecil. Dengan ukuran body yang mungil dan tipis, Zenbook UX membutuhkan media penyimpanan yang ringkas dan tentunya cepat. Menggunakan drive berukuran 3.5″ bukanlah pilihan untuk perangkat semungil ini.